Apakah Aku Seorang Muslimah?
Bismillahirrahmaanirraahiim
اَلدُّنْيَا مَتَاعٌ وَخَيْرُ مَتَاعِ
الدُّنْيَا الْمَرْأَةُ الصَّالِحَةُ.
Artinya: “Dunia
adalah perhiasan, dan sebaik-baik perhiasan dunia adalah isteri yang shalihah.”
(HR Muslim dari Abdullah bin Amr).
Wanita
merupakan salah satu makhluk ciptaan Allah yang sangat mengagumkan, sebab setiap
bagian dari dirinya terdapat banyak keistimewaan. Mereka memiliki hati yang
lembut dan tegar, meski seberat apapun ujian yang dihadapi, ia akan tetap
tersenyum. Melalui rahimnya, lahirlah orang-orang hebat yang mampu memberikan
inspirasi. Bahkan di dalam agama Islam, wanita menempati kedudukan yang paling
mulia. Terbukti saat zaman sebelum Islam datang, wanita hanyalah seorang
makhluk yang rendah.
Di zaman
Rasulullah banyak sekali bayi perempuan yang dibunuh secara kejam. Menurut tradisi
jahiliyah, anak perempuan adalah sebuah aib yang nantinya akan mencemarkan nama
baik keluarga. Namun setelah hukum Islam ditegakkan, maka Allah menempatkan
seorang wanita di posisi paling atas bahkan lebih mulia dari bidadari surga.
Akan tetapi, apakah semua wanita itu
benar-benar mulia?
Jawabannya
tentu tidak. Allah sudah menetapkan standar kemuliaan bagi seorang wanita. Sebab
kemuliaan itu baru akan didapatkan jika Allah ridha terhadapnya.
Lalu apa saja ciri-ciri dari wanita
shaleha yang di ridhai Allah?
Berikut ini
ada beberapa karakter yang harus dimiliki oleh seorang muslimah yang sudah di
rangkum, diantaranya:
1. Tidak Meninggalkan
Ibadah Wajib
Tidaklah pantas
bagi seorang wanita muslimah yang mengharap ridha Allah, namun ia masih dengan
mudahnya menyepelekan nilai sebuah ibadah, khususnya ibadah wajib. Sebab ibadah
wajib adalah kunci utama penilaian Allah terhadap hamba-Nya.
2. Memiliki Rasa
Malu
Keimanan seorang
muslim berjalan lurus dengan sifat malunya. Jika seorang wanita sudah tidak
memiliki rasa malu terhadap apa yang dilakukannya, maka keimanannya patut
dipertanyakan. Baik rasa malu dalam hal bertutur kata, berpakaian maupun dalam
pergaulannya.
3. Menjaga
Makanannya
Allah telah
mengatur kehidupan manusia dengan begitu sempurnya, termasuk dalam hal makanan.
Sebagai seorang muslimah haruslah selalu memperhatikan makanan apa saja yang
masuk ke dalam tubuhnya. Sebab segala sesuatu yang masuk ke dalam tubuh, akan
memberikan pengaruh terhadap diri seorang muslimah.
4. Tidak
Melalaikan Waktu
Dalam sebuah
hadits dikatakan bahwa ada dua nikmat yang selalu di lalaikan oleh manusia,
yaitu nikmat sehat dan nikmat waktu luang. Jadikanlah setiap waktu yang kita
miliki adalah sebuah peluang untuk memperbanyak amal. Sebab tidaklah pantas bagi
seorang muslimah jika terlalu banyak menghabiskan waktunya hanya untuk hal-hal
yang tidak bermanfaat. Allah telah menganugerahi manusia sebuah akal, melalui
akal itu, Allah memberikan kapasitas yang besar bagi manusia untuk dapat
mengasah kreatifitas, khususnya bagi seorang muslimah.
Itulah beberapa
karakteristik seorang muslimah. Jadikanlah setiap hal yang ada dalam diri kita
sebagai sebuah jalan dan peluang agar kita bisa meraih ridha-Nya. Tidak ada
yang lebih indah di dunia ini selain mendapatkan kasih dan cinta-Nya.
Wallahu’alam Bish Shawab.
Sumber:
1. Al-Qur’an
2. Hadits
3. Photo : Google
0 Response to "Apakah Aku Seorang Muslimah?"
Posting Komentar